Rekan setim seringkali menjadi tempat untuk menuangkan isi hati dan pikiran.
Rekan setim seringkali menjadi tempat untuk menuangkan isi hati dan pikiran. Di skuad #GarudaSelect saat ini, ada beberapa pemain yang sudah saling mengenal sejak lama. Ada Faqih Maulana dan Frezy Al-Hudaifi, ada juga Rendy Sanjaya dan Aditya Juli juga sama-sama memulai perjalanan sepakbola mereka dari level bawah.
Menurut para pemain ini, kehadiran sosok familiar di skuad #GarudaSelect sekarang membuat segala tantangan yang dihadapi menjadi lebih ringan. Apalagi, ini merupakan perjalanan sepakbola terjauh mereka sejak mengikuti turnamen demi turnamen dari usia dini.
"Kalau saya kenal Adit memang sudah dari SSB, lalu di tim Elite Pro Academy Persebaya U-16, dan sekarang berangkat ke sini juga bersama-sama. Jadi kami sudah dekat dan bisa membicarakan apa saja, seperti membahas tentang program latihan dan hal-hal lainnya" kata Rendy.
"Dari kecil saya sudah kenal Rendy. Kita juga memang sudah satu frekuensi dan saling paham satu sama lain. Ini juga pengalaman kami paling jauh bermain sepakbola. Dia juga suka mendorong saya untuk tetap semangat latihan, jangan mudah menyerah, dan untuk lebih percaya diri," Aditnya menceritakan.
Faqih lahir di Bekasi sedangkan Frezy di Jakarta. Keduanya pertama kali bertemu di turnamen usia dini, Indonesia Junior Soccer League. Lalu, kedua pemain ini sama-sama sempat bermain untuk tim Elite Pro Academy Bhayangkara FC U-16. Kini, mereka pun sama-sama lolos seleksi Program Garuda Select Angkatan III.
"Sisi positifnya kalau di luar lapangan kami sering saling curhat karena sama-sama jauh dari keluarga. Kami saling memotivasi untuk terus semangat menjalani latihan di sini. Kemudian juga saling mengingatkan kalau misalnya ada kekurangan baik saat latihan ataupun pertandingan."
コメント